WhatsApp Mulai Mengenkripsi Pesan Dari Awal Sampai Akhir - WhatsApp, secara global populer di sistem pesan instan yang dimiliki oleh Facebook, telah mulai menggunakan program enkripsi baru yang kuat yang ditujukan untuk melindungi percakapan pengguna dari pengawasan yang tidak diinginkan dan pengintai.
 |
Layanan pesan, yang memiliki 600 juta pengguna dan sangat populer di Eropa dan Asia, menambahkan enkripsi baru untuk update terakhir untuk smartphone Android, menurut Terbuka Bisikan Systems, kelompok perangkat lunak berbasis di San Francisco yang mengembangkan program "TextSecure" dengan bantuan dari hibah pemerintah AS dan pendanaan swasta.
Pendukung privasi mengatakan keputusan WhatsApp untuk menggabungkan disebut "end-to-end" enkripsi akan membantu pengguna berkomunikasi tanpa takut seseorang membaca pesan mereka. WhatsApp pendiri Jan Koum mengatakan dia sangat berkomitmen untuk privasi pengguna karena ia dibesarkan di Uni Soviet selama 1980-an, ketika ibunya dan orang dewasa lainnya secara rutin diasumsikan bahwa pemerintah menguping panggilan telepon mereka. Langkah itu diambil sebagai perusahaan teknologi terkemuka lainnya juga sedang meningkatkan enkripsi data, meskipun kritik dari beberapa dalam penegakan hukum yang mengatakan bahwa dapat membuat lebih sulit bagi pihak berwenang untuk menangkap teroris atau penjahat lainnya.
Google Inc dan Facebook Inc mengenkripsi email pengguna dan pesan saat mereka bergerak dalam jaringan masing-masing perusahaan, sehingga mereka tidak dapat dibaca oleh pihak luar. Tetapi para ahli mengatakan pesan tersebut masih dapat dipindai pada titik-titik tertentu oleh perusahaan itu sendiri, untuk tujuan komersial seperti iklan, dan dapat dibaca oleh pihak berwenang jika dipanggil. Apple dan Google juga mengenkripsi data pengguna ketika itu disimpan pada perangkat mobile mereka.
TextSecure mengambil langkah lebih jauh; itu dirancang untuk membuat pesan WhatsApp dapat dibaca oleh siapa pun kecuali pengirim dan penerima, bahkan jika dipanggil. Fitur enkripsi ditawarkan secara default, yang berarti pengguna WhatsApp tidak perlu menyalakannya dan tidak akan melihat kehadirannya, menurut pernyataan dari Open Bisikan Systems. WhatsApp menolak berkomentar Selasa.
Layanan iMessage Apple juga mengenkripsi data dari "end-to-end" namun beberapa ahli mengatakan bahwa program Apple memiliki fitur teknis yang mungkin meninggalkannya rentan terhadap pengintaian. TextSecure belum tersedia untuk WhatsApp di iPhone, tapi Terbuka Bisikan mengatakan sedang bekerja untuk membuat fitur tersedia untuk iOS dan pengguna ponsel non-Android lainnya.
EmoticonEmoticon